Laman

Jumat, 13 Juli 2012

CONTOH SOAL UAS EKONOMI MANAJERIAL


UNIVERSITAS PEMBANGUNAN NASIONAL “VETERAN” JAKARTA

                                                 FAKULTAS EKONOMI

   SOAL UJIAN AKHIR SEMESTER GENAP TA.2010/2011
                             Mata Kuliah          : Ekonomi Manajerial
                             Hari/Tanggal                    : Sabtu, 16 Juli  2011
                             Jam/Waktu                       : 08.00 – 10.00 (120 menit)   
                             Program/Jurusan             : S1 Manajemen  / Lanjutan                           
                           Dosen                      : Suharyati,SE,MM
                             Sifat Ujian                         : Tutup Buku

I.  Teori Permintaan (bobot : 25%)
Estimasi Permintaan :
Data hipotesis Permintaan Barang “X”
Pada 6 (enam) Toko, sbb :
Harga (P)
(Rp,000,-)
Jml terjual (Q)
(000,unit)
10
50
11
45
12
40
13
30
14
15
15
1
Dengan data hipotesis permintaan pasar tersebut diatas, buatlah :
1)   Fungsi permintaannya dan tentukan berapa harga (P)  dan jumlah barang yang dijual (Q) agar TR maksimum.
Fungsi permintaan : Y = 153,4 – 9,9 X atau Q = 153,4 – 9,9 P
TR max bila MR = 0 ; Q = 153,4 – 9,9 P        à P = (153,4 – Q)/9,9 = 153,4/9,9 – 1/9,9Q
P = 15,5 – 0,1 Q maka MR = 15,5 – 0,2 Q = 0 à Q = 15,5/0,2 = 77,5
P = 15,5 – 0,1 (77,5) = 15,5 – 7,75 = 7,75
2)   Bila perusahaan ingin menjual dengan harga Rp12,5 per unit, tentukan berapa besarnya Koefisien Elastisitas Permintaannya (E) dan jelaskan arti dari hasil Koefisien Elastisitas Permintaan tersebut.
            Q = 153,4 – 9,9 P bila P = 12,5 maka Q = 153,4 – 9,9 (12,5) = 153,4 – 123,75 = 29,65
            E = |dQ/dP*P/Q| = 9,9 *12,5/29,65 = 4,2 à E = 4,2 > 1 : Elastis, artinya bila harga dinaikkan akan berpengaruh terhadap penurunan permintaan terhadap barang.

II.  Teori Produksi (bobot : 25%)
1)             Soal Hitungan  (bobot : 15%)
Lengkapilah Tabel Produksi dibawah ini :

L
Q
APL
MPL
EPL
1
.............
40
.............
.............
2
.............
.............
48
.............
3
138
.............
.............
.............
4
.............
44
.............
.............
5
.............
.............
24
.............
6
210
.............
.............
.............
7
.............
29
.............
.............
8
.............
.............
-27
.............
Jawab :

L
Q
APL   =(Q/L)
MPL=(dQ/dL)
EPL = MPL/APL
1
40
40
40
1
2
88
44
48
1,09
3
138
46
50
1,09
4
176
44
38
0,88
5
200
40
24
0,6
6
210
35
10
0,3
7
203
29
-7
-0,24
8
176
22
-27
-1,23



2)             Soal Teori (bobot : 10%)
Apakah yang dimaksud dengan Return to Scale (Increasing Return to Scale, Decreasing Return to Scale dan Constant Return to Scale), Isokuant dan Ridge Line (Economic Region of Production) dalam suatu proses produksi, jelaskan dan gambarkan kurvanya.
-       Increasing Return to Scale : Tambahan pada faktor produksi justru akan meningkatkan kapasitas produksi (skala ekonomis)
                           
-       Decreasing Return to Scale : Tambahan pada faktor produksi akan menurunkan kapasitas produksi/menurunkan output (skala non ekonomis).
                
-       Constant Return to Scale : Tambahan pada faktor produksi tidak memberikan dampak pada tambahan produksi
b)  Pengertian-pengertian  dan Kurva
-    Isoquant : sebuah kurva yang menunjukkan kombinasi penggunaan input yang berbeda secara efisien untuk menghasilkan sejumlah output tertentu.
    
-       Ridge Line (Economic Region of Production) : suatu perusahaan dikatakan tidak rasional jika menggunakan kombinasi input yang terletak diluar titik-titik singgung tersebut (ridge line).
          http://homepage.newschool.edu/het/essays/product/image/prodfunc5.gif

I.      Teori Biaya (bobot : 20%)
1.      Soal Hitungan  (bobot : 10%)
PT Bravo adalah sebuah perusahaan manufaktur yang sedang merencanakan meningkatkan produksi. Berdasarkan data yang diperoleh dari bagian accounting, diketahui bahwa biaya tetap total (TFC) sebesar $600,000 dan biaya variabel rata-rata (AVC) = 10 + 0,02 Q dimana Q adalah output (unit) dan AVC adalah biaya variabel rata-rata ( $/unit).
Hitunglah  :
1)   Biaya Total (TC) dan biaya total rata-rata (ATC) apabila direncanakan memproduksi sebesar 3.000 unit output.
2)   Apakah peningkatan produksi dari 3.000 unit menjadi 5.000 unit mengakibatkan penurunan biaya rata-rata (ATC) per unit? Jelaskan jawaban Saudara.
Jawab :
1)      Biaya Total (TC) dan biaya total rata-rata (ATC) apabila direncanakan memproduksi sebesar 3.000 unit output.
Jawab :
Jika Q = 3.000, maka TVC = AVC *Q  = (10 + 0,02 Q)Q = 10 Q + 0,02 Q2
TVC = 10 (3.000) + 0,02 (3.000) 2 = 30.000 + 0,02* 9.000.000 = $210.000
TFC = $ 600,000
TC = TFC + TVC
TC = $600,000 + $ 210,000 = $ 810,000
ATC = TC / Q = $810,000 / 3.000 = $ 270 per unit output

2)      Apakah peningkatan produksi dari 3.000 unit menjadi 5.000 unit mengakibatkan penurunan biaya rata-rata (ATC) per unit? Jelaskan jawaban Saudara.
Jawab :
      Jika Q = 5.000, maka TVC = AVC *Q  = (10 + 0,02 Q)Q = 10 Q + 0,02 Q2
TVC = 10 (5.000) + 0,02 (5.000) 2 = 50.000 + 500.000 = $550.000
TFC = $ 600,000
TC = TFC + TVC
TC = $600,000 + $ 550,000 = $ 1.150.000
ATC = TC / Q = $1.150.000 / 5.000 = $ 230 per unit output
Dengan demikian tampak bahwa peningkatan produksi dari 3.000 unit menjadi 5.000 unit telah mengakibatkan penurunan biaya per unit sebesar $ 270 per unit output menjadi $ 230 per unit output.
Penurunan sebesar : ($ 270 - $230)  x 100% = 14,81%
     $270
2.      Soal Teori (bobot : 10%)
Jelaskanlah yang dimaksud dengan :
1)   Biaya Implisit, Biaya Eksplisit dan mengapa perhitungan laba secara accounting dapat berbeda dengan perhitungan laba secara ekonomis, berikan penjelasan dan contoh perhitungannya.
Biaya eksplisit ialah biaya-biaya yang sungguh-sungguh dibayar oleh perusaha-an, contohnya : adalah harga bahan mentah, sewa alat-alat, upah tenaga kerja, dan sebagainya.
Biaya implisit ialah biaya-biaya yang seharusnya diperhitungkan dan dibayar oleh perusahaan tetapi tidak dilakukan pembayarannya. Sebagai contoh biaya implisit ini ialah nilai sewa rumah sendiri yang dipakai untuk melakukan kegiatan usaha, nilai upah anggota keluarga yang tidak dibayar, ataupun sewa alat-alat lain yang tidak dilakukan pembayarannya karena milik sendiri, upah tenaga kerja sendiri sebagai manajer, dan sebagainya
2)   Biaya Tetap (Fixed Cost) dan Biaya Variabel (Variable Cost), berikan contohnya.
Fixed Cost : Biaya yang dikeluarkan dengan jumlah yang tetap besarnya berapapun besarnya jumlah unit yang diproduksi oleh perusahaan, contoh : biaya sewa gedung pabrik, mesin2 yang terikat pada gedung,dll.
Variable Cost : Biaya yang dikeluarkan dengan jumlah yang besarnya mengikuti besar jumlah unit barang yang diproduksi, contoh : biaya bahan baku, biaya tenaga kerja,dll.

IV.Stuktur Pasar  (bobot : 30 %)
1.                  Soal Hitungan  (bobot : 20%)
Sebuah perusahaan monopoli menghadapi permintaan : Q = 18 - 2P dimana Q adalah jumlah barang yang diminta (unit). Monopolis memiliki biaya rata (AC) konstan   =  3 per unit.
1)   Dari informasi di atas, turunkan persamaan-persamaan penerimaan rata (AR), penerimaan marjinal (MR) dan biaya marjinal (MC).
2)   Berapa jumlah output yang harus diproduksi dan harga jual per unit untuk   mencapai laba maksimum. Hitung besarnya laba maksimum tersebut.
3)   Berapa selisih harga dan output yang dihasilkan perusahaan dibanding dengan harga dan output bila perusahaan beroperasi pada pasar persaingan sempurna.
            Jawab
1)  - Kurva penerimaan rata-rata perusahaan : sama dengan kurva permintaan perusahaan (AR=D).
-   Kurva penerimaan marjinal (MR) :
TR = P * Q                       MR = dTR/dQ            MR = 9 - Q
Q = 18 – 2P                      TR = (9 -1/2Q)*Q       AR = TR/Q
P = 9 -1/2 Q                     TR = 9Q -1/2Q2              AR = 9Q – 1/2Q2 = 9 – 1/2Q
                                                                                              Q
Biaya Marginal (MC) = dTC/dQ
Jika Biaya rata-rata (AC) = 3; maka TC = (AC)*Q = 3Q à MC = 3
2)     Laba maks tercapai bila MR=MC maka 9 – Q = 3 à Q = 6 (Jumlah output = 6 unit)
Jika jumlah output 6, maka 6 = 18 – 2P à P = 6 (harga jual per unit adalah 6)
Besarnya laba maksimum = Q (P – AC) = 6 (6 – 3) = 18
3)     Jika perusahaan beroperasi dalam pasar persaingan sempurna, laba maksimum tercapai bila D = AR = MC, atau 9 – ½ Q = 3 à ½ Q = 6 à Q = 12 unit
Jika Q = 12, maka 12 = 18 – 2P à 2P = 6                              à P  = 3 / unit
Jika perusahaan beroperasi dalam pasar persaingan sempurna:
Output yang dihasilkan adalah 12 unit atau 2 kali jumlah yang dihasilkan bila per­usahaan beroperasi dalam pasar monopoli.
Harga jual per unit jika perusahaan beroperasi dalam persaingan sempurna (3/unit), jauh lebih murah dibanding harga jual per unit jika perusahaan beroperasi dalam pasar monopoli (6/unit), harga barang dalam pasar monopoli 2 kali lebih besar dari pasar persaingan sempurna.

2.                  Soal Teori (bobot : 10%)
1)   Sebutkan ciri-ciri dari Pasar Persaingan Sempurna dan Pasar Monopoli.
Ciri-ciri Struktur Pasar Persaingan Sempurna :
1.      Many buyers and sellers
2.      Buyers and sellers are price takers
3.      Product is homogeneous
4.      Perfect mobility of resources
5.      Economic agents have perfect knowledge

Ciri-ciri Struktur Pasar Monopoli :
1.      Single seller and many buyers
2.      No close substitutes for product
3.      Significant barriers to resource mobility
- Control of an essential input
- Patents or copyrights
- Economies of scale: Natural monopoly
- Government franchise: Post office

2)   Buatlah kurva yang menunjukkan Titik dimana suatu perusahaan harus ditutup usahanya (Shut Down Point) dan berikan penjelasan atas kurva yang sdr. Buat
X





------- GBU--------


























UNIVERSITAS PEMBANGUNAN NASIONAL “VETERAN” JAKARTA

                                                     FAKULTAS EKONOMI


  JAWABAN  SOAL UJIAN AKHIR SEMESTER GENAP TA.2010/2011
                             Mata Kuliah           : Ekonomi Manajerial
                             Hari/Tanggal          : Kamis, 14 Juli  2011
                             Jam/Waktu             : 08.30 – 10.30 (120 menit)    
                             Program/Jurusan     : S1 Manajemen 
                             Dosen                      : Suharyati,SE,MM
                             Sifat Ujian               : Tutup Buku

II.      Teori Produksi (bobot : 25%)
1.                  Soal Hitungan  (bobot : 10%)
Suatu perusahaan ban dapat memproduksi sejumlah Q ban perhari dengan biaya          
TC = 500 + 2Q + 0,5 dengan harga ( P ) $70,- per ban
     a. Nyatakan penghasilan ( TR ) dan Laba ( π ) sebagai fungsi dari Q.
     b. Berapa Output(Q) yang menghasilkan Laba maximum dan berapa Laba max. tsb.
JAWAB :
a.        TC  = 500 + 2Q + 0,5 ; harga ( P ) $70,- per ban à P = 70
          TR  = P*Q = 70Q
          Laba (π) = TR – TC yaitu 70Q – 500 – 2Q – 0,5Q²
          Laba (π) = – 500 – 68Q – 0,5Q²
MR = dTR/dQ = 70
TC  =  500 + 2Q + 0,5 maka MC = dTC/dQ = 2 + Q
b.       Laba Max bila MR = MC maka 70 = 2 + Q à Q = 70 – 2 = 68
Laba (π) =        (70*68) – {500 + (2*68) + 0,5 (68)²} =
4.760 – 500 – 136 – 2.312 = 1.812

2.                  Soal Teori (bobot : 15%)
a.       Sebutkan variabel-variabel (input) yang berpengaruh terhadap proses produksi terhadap sejumlah barang (output), minimal 4 variabel dan buatkan Fungsi Produksinya.
1)      Bahan baku / Raw material
2)      Tenaga Kerja / Labour
3)      Modal / Capital
4)      Tehnologi/Skill
Fungsi produksi (Q) = f (Raw material, Labour, Capital, Tehnologi/skill)

b.      Apakah yang dimaksud dengan Return to Scale (Increasing Return to Scale, Decreasing Return to Scale dan Constant Return to Scale), Isokuant dan Ridge Line (Economic Region of Production) dalam suatu proses produksi, jelaskan dengan kurva.
-       Increasing Return to Scale : Tambahan pada faktor produksi justru akan meningkatkan kapasitas produksi (skala ekonomis)
                           
-       Decreasing Return to Scale : Tambahan pada faktor produksi akan menurunkan kapasitas produksi/menurunkan output (skala non ekonomis).
                
-       Constant Return to Scale : Tambahan pada faktor produksi tidak memberikan dampak pada tambahan produksi
b)  Pengertian-pengertian  dan Kurva
-    Isoquant : sebuah kurva yang menunjukkan kombinasi penggunaan input yang berbeda secara efisien untuk menghasilkan sejumlah output tertentu.
    
-       Ridge Line (Economic Region of Production) : suatu perusahaan dikatakan tidak rasional jika menggunakan kombinasi input yang terletak diluar titik-titik singgung tersebut (ridge line).
          http://homepage.newschool.edu/het/essays/product/image/prodfunc5.gif
III.      Teori Biaya (bobot : 20%)
1.      Soal Hitungan  (bobot : 15%)
Lengkapilah Tabel Biaya dibawah ini :
NO.
BIAYA JANGKA PENDEK
MODEL PERSAMAAN
1
Biaya Total
TC = 5.000 + 50Q – 4,5Q2 + 0,15Q3
2
Biaya Tetap Total
TFC  =       5.000
3
Biaya Variabel Total
TVC =      50 Q – 4,5 Q² + 0,15 Q³
4
Biaya Total Rata-rata
ATC =       5.000 + 50 Q – 4,5 Q² + 0,15 Q³
                                      Q
           =     5.000/Q + 50 – 4,5 Q + 0,15Q²
5
Biaya Tetap Rata-rata
AFC  =       5.000/Q
6
Biaya Variabel Rata-rata
AVC =       50 Q – 4,5 Q² + 0,15 Q³
                                    Q
                    50 – 4,5 Q + 0,15
7
Biaya Marginal
MC   =           dTC/dQ = 50 – 9Q + 0,45 Q²
8
Titik Minimum AVC (Q min AVC)
Q min AVC = c / 2d = - (-4,5)/2 (0,15) = 15
9
Titik Minimum MC (Q min MC )
Q min MC   = c / 3d = - (-4,5)/3 (0,15) = 10

Persyaratan parameter
a>0 ; b>0 ; c<0 ; d>0 dan c2 < 3bd



2.      Soal Teori (bobot : 5%)
Jelaskanlah yang dimaksud dengan :
a.       Biaya Implisit dan Biaya Eksplisit, berikan contohnya.
b.       Biaya Tetap (Fixed Cost) dan Biaya Variabel (Variable Cost), berikan contohnya.
III. Teori Permintaan (bobot : 25%)
Estimasi Permintaan :
Data hipotesis Permintaan Barang “X”
Pada 6 enam) Toko, sbb :
Harga (P)
(Rp,000,-)
Jml terjual (Q)
(unit)
5
50
6
46
7
40
8
30
9
17
10
2
Dengan data hipotesis permintaan pasar tersebut diatas, buatlah:
a.       Fungsi permintaannya dan tentukan berapa harga (P)  dan jumlah barang yang dijual (Q) agar TR maksimum.
Fungsi Permintaan : Q = 103 – 9,6 P
TR maximum maka MR = 0
Q = 103 – 9,6 P  maka 9,6 P = 103 – Q à P = 103/9,6 – 1/9,6 Q = 10,7 – 0,1Q
P = 10,7 – 0,1 Q maka MR = 10,7 – 0,2 Q
MR = 0 maka 10,7 – 0,2 Q = 0 à Q = 10,7/2 = 5,35
Q = 5,35 maka P = 10,7 – 0,1*5,35 = 10,7 – 0,535 = 10,165 = 10,17
Q = 5,35 dan P = 10,17
b.    Bila perusahaan ingin menjual dengan harga Rp7,5 per unit, tentukan berapa besarnya Koefisien Elastisitas Permintaannya (E) dan jelaskan arti dari hasil Koefisien Elastisitas Permintaan tersebut.
Fungsi Permintaan : Q = 103 – 9,6 P à P = 7,5 maka Q = 103 – 9,6*7,5 = 103-72=31
E = |dQ/dP * P/Q| = |9,6 *7,5/31| = 2,3 à E 2,3 > 1 = Elastis

IV.Stuktur Pasar  (bobot : 30 %)
1.                  Soal Hitungan  (bobot : 20%)
Sebuah perusahaan monopoli menghadapi permintaan : Q = 18 - 2P dimana Q adalah jumlah barang yang diminta (unit). Monopolis memiliki biaya rata (AC) konstan   =  3 per unit.
a. Dari informasi di atas, turunkan persamaan-persamaan penerimaan rata (AR), penerimaan marjinal (MR) dan biaya marjinal (MC).
b.  Berapa jumlah output yang harus diproduksi dan harga jual per unit untuk   mencapai laba maksimum. Hitung besarnya laba maksimum tersebut.
c.  Berapa selisih harga dan output yang dihasilkan perusahaan dibanding dengan harga dan output bila perusahaan beroperasi pada pasar persaingan sempurna.
JAWAB :
a) Kurva penerimaan rata-rata perusahaan: sama dengan kurva permintaan perusahaan            (AR = D = P) = Q = 18 - 2P
Kurva penerimaan marjinal (MR) :
TR  = P * Q
Q    = 18 2P à P =  18 – Q = 9 ½  Q   à P = 91/2Q  ; MR = 9 Q
                                           2
TR   = (9 ½ Q) Q
TR   = 9 Q ½ Q2
AR =TR/QàAR=9 Q ½ Q2      = 9½Q
                                Q
Biaya Marjinal (MC) = d TC/dQ  ; AC  = TC /Q ; TC = AC *Q
Jika biaya rata-rata (AC) = 3; maka TC = (AC) * Q  = 3Q
MC =  d TC/dQ  = 3

b) Laba maksimum tercapai bila MR = MC  à 9 Q = 3 à Q = 6
Jumlah output = 6 unit.
Jika jumlah output 6,   maka :  P  = 9 ½  Q  =  9 – ½*6 à P = 6 
Harga jual adalah 6 per unit
Besarnya laba maksimum : TR – TC = (P*Q) – (AC*Q) = Q(P AC)  =  6 (6 3) = 18
Atau
Laba = TR TC  à(9Q½ Q2) 3Q = 9(6) ½(36) – 3(6) = 54 18 18 = 18

c) Jika perusahaan beroperasi dalam pasar persaingan sempurna, laba maksimum tercapai bila P = D = AR = MC, atau
9 ½Q = 3 à ½Q                                      maka  Q  = 12 unit
Jika Q = 12, maka P  = 9 ½  Q   =  9 – ½*12 à  P  =   3/ unit
Jika perusahaan beroperasi dalam pasar persaingan sempurna:
Output yang dihasilkan adalah 12 unit atau 2 kali jumlah yang dihasilkan bila per­usahaan beroperasi dalam pasar monopoli.
Harga jual per unit jika perusahaan beroperasi dalam persaingan sempurna (3/unit), jauh lebih murah dibanding harga jual per unit jika perusahaan beroperasi dalam pasar monopoli (6/unit), harga barang dalam pasar monopoli 2 kali lebih besar dari pasar persaingan sempurna.

2.                  Soal Teori (bobot : 10%)
a.   Sebutkan ciri-ciri dari Pasar Persaingan Sempurna dan Pasar Monopoli.
b.   Buatlah kurva yang menunjukkan Laba Maximal dalam struktur Pasar Persaingan   Sempurna dan berikan penjelasan atas kurva yang sdr. Buat
Ciri-ciri Struktur Pasar Persaingan Sempurna :
6.      Many buyers and sellers
7.      Buyers and sellers are price takers
8.      Product is homogeneous
9.      Perfect mobility of resources
10.  Economic agents have perfect knowledge

Ciri-ciri Struktur Pasar Monopoli :
4.      Single seller and many buyers
5.      No close substitutes for product
6.      Significant barriers to resource mobility
- Control of an essential input
- Patents or copyrights
- Economies of scale: Natural monopoly
- Government franchise: Post office

Kurva Laba Maximal :

20 komentar:

  1. Makasi infonya gan,
    Tapi kurvanya kok gak keliatan ya?
    Oiya kalo menggunakan excel bisa gak Gan?

    BalasHapus
  2. saya mau minta tolong gimana cara mengerjakan soal ekonomi manajerial
    1.PT.citra lestari merupakan perusahaan yg menghasilkan robot dan beroperasi dalam pasar monopoli sedang mempertimbangkan apakah melakukan pembatasan hargaatau tidak melakukan pembatasan harga. apabila tidak melakukan pembatasan harga , maka arus kas bersih perusahaan tersebut setiap tahunsebagai berikut:

    Tahun Arus kas bersih
    1 3.500,000
    2 2.500.000
    3 1.750.000
    4 1.000.000
    5 750.000
    Apabila melakukan pebatasan harga, maka arus kas bersih setiap tahun sebesar Rp 2.000.000 selama 5(lima) tahun mendatang.

    diminta:
    a. jika interest rate adalah 10% apakah PT.citra lestari melakukan pembatasan harga atau tidak melakukan pembatasan harga.
    b. jika interest rate adalah 6% apakah pt.citra lestari melakukan pembatasan harga atau tidak melakukan pembatasan harga.

    2. PT.power prima merupakan perusahaan yang menawarkan alat pendingin kepada berbagai restoran dan para pembeli biasanya. setiap unit alat pendingin bersifat berdiri sendiri dan dapat dipergunakan secara individu atau digabungkan dengan modal-modal tambahan lainnya. estimasi biaya total dan hubungan permintaan ditunjukkan pada fungsi berikut:
    TC= 2.000.000+150Q+0,02Q pangkat2
    P=900-0,03 Q

    Dimana TC adalah biaya total, Q adalah keluaran (output) dan P adalah harga rata-rat

    diminta:
    A. hitung estimasi tingkat keluaran yang memaksimumkan laba
    b. hitung tingkat keluaran dimana biaya total rata-rata akan diminimumkan.

    3. Suatu perusahaan memproduksi berbagai produk. berdasarkan hasil penelitian diketahui fungsi produksi sebagai berikut:
    Q=4 T pangkat 0,25 M pangkat 0,75. untuk melakukan kegiatan produksi tersebut diketahui fungsi kendala adalah sebagai berikut: 100-20T+10 M
    BERDASARKAN Data diatas, tentukanlah T dan M agar diperoleh diproduksi total maksimum.

    BalasHapus
  3. halo, bisa bantu untuk penyelesaian soal ini ?

    Pertanyaan No. 7
    Seorang monopolist menghadapi kurva permintaan dari produksinya adalah :
    P = 4,54 – 0,02Q, sedangkan fungsi ongkosnya adalah :
    TC = 3,94 Q – 0,024 Q2 + 0,0001 Q3.
    a. Berapa monopolist harus menjual produksinya dan pada tingkat harga berapa agar keuntungan yang diperoleh maksimum ?
    b. Berapa besarnya keuntungan maksimum tersebut ?
    c. Berapa besarnya : AC, MC, AR dan MR pada tingkat keuntungan maksimum tersebut ?

    Pertanyaan No.8
    Bentuk pasar yang dihadapi oleh produsen dan konsumen adalah pasar persaingan sempurna (perfect competition market). Fungsi supply industry adalah sebagai berikut :
    Q = 40.000 + 2.500 P, sedangkan fungsi demand adalah Q = 70.000 – 5.000 P
    a. Tentukanlah harga yang terjadi di pasar persaingan sempurna tersebut.
    b. Tentukanlah fungsi demand dan MR yang dihadapi oleh sebuah perusahaan (firm) pada pasar persaingan sempurna tersebut.
    c. Kalau perusahaan (firm) A menjual 10.000 unit hasil produksinya pada pasar tersebut, apakah firm A mempengaruhi harga yang ada di pasar dan berapa TRnya.

    BalasHapus
  4. Terima kasih ilmunya telah dibagi Pak.

    BalasHapus
  5. PT. ABC merencanakan akan mendapatkan sejumlah uang dari hasil penjualan produksinya sebesar Rp. 10.000.000.000,- setiap tahun. Jumlah tersebut akan diterima selama 3 tahun berturut-turut. Sehingga berapa jumlah yang harus diterima oleh PT. ABC apabila tingkat bunga yang diberikan 20 % per tahun??
    Jika kurva permintaan suatu industry adalah: Q = 60 – 5P dan kurva marginal cost industry MC = 0,2 + 0,4Q. Pada waktu perusahaan dalam industry tersebut mencapai keuntungan maksimum, dengan total fixed cost sebesar Rp. 15.
    Ditanya:
    Jumlah komoditas yang dijual
    Harga jual
    Total revenue
    Average fixed cost
    Average variable cost
    Keuntungan maksimum perusahaan dalam industry
    Tolong bantuan

    BalasHapus
  6. Biaya untuk belajar di perguruan tinggi swasta untuk satu tahun, misalnya, meliputi : Rp. 6 juta untuk uang kuliah, Rp 2 juta untuk kost (sewa kamar saja), Rp. 1,5 juta untuk makan, dan 500rb untuk buku dan alat tulis. Jika seorang mahasiswa dapat memperoleh penghasilan Rp. 15 juta setahun dari bekerja dan akan hilang karena dia kuliah.
    • Jelaskan dan hitung biaya eksplisit untuk belajar di perguruan tinggi
    • Jelaskan dan hitung biaya implisit untuk belajar di perguruan tinggi
    • Jelaskan dan hitung biaya ekonomi untuk belajar di perguruan tinggi.
    b.. Menggunakan konsep biaya (biaya raya-rata dan biaya marjinal), jelaskan bagimana kurva penawaran suatu barang dapat diperoleh.

    BalasHapus
  7. 2. PT. Citra lestari merupakan perusahaan yg menghasilkan robot dan beroperasi dalam pasar monopoli sedang mempertimbangkan apakah melakukan pembatasan hargaatau tidak melakukan pembatasan harga. Apabila tidak melakukan pembatasan harga , maka arus kas bersih perusahaan tersebut setiap tahunsebagai berikut:

    Tahun Arus kas bersih
    1 3.500,000
    2 2.500.000
    3 1.750.000
    4 1.000.000
    5 750.000
    Apabila melakukan pebatasan harga, maka arus kas bersih setiap tahun sebesar Rp 2.000.000 selama 5(lima) tahun mendatang.

    Diminta:
    a. Jika interest rate 10%, apakah PT. Citra lestari melakukan pembatasan harga atau tidak melakukan pembatasan harga.
    b. Jika interest rate 6%, apakah PT. Citra lestari melakukan pembatasan harga atau tidak melakukan pembatasan harga.

    BalasHapus
  8. 1.Diketahui fungsi peneriman toral (TR) : TR = 9Q – Q2. Buatlah fungsipenerimaan rata-rata (AR), fungsi penerimaan marginal (MR). Tentukan jumlahproduksi (Q) dan harga barang (P) agar penerimaan total mencapai titikmaksimum. Berapa pula penerimaan total (TR) maksimum tersebut?

    BalasHapus
  9. Komentar ini telah dihapus oleh pengarang.

    BalasHapus
  10. ismi adalah seorang mahasiswi STIMIK INDONESIA MANDIRI yang bermukim di Bandung dan akan melaksanakan UAS tiga mata kuliah, yaitu Ekonomi Manajerial, Matematika dan Statistika. Waktu belajar yang tersisa hanya 6 jam efektif. Utilitas atau kepuasan total Amita dalam hal ini adalah memperoleh nilai rata-rata setinggi mungkin dalam tiga mata kuliah itu agar dapat mengambil mata kuliah Ekonomi Manajerial pada semester berikutnya. Persyaratan untuk mengikuti mata kuliah Ekonomi Manajerial adalah apabila nilai rata-rata dari ketiga mata kuliah tersebut sama dengan atau lebih besar daripada 70. Keputusan manajerial ismi dalam hal ini adalah bagaimana menentukan kombinasi pilihan waktu belajar untukketiga mata kuliah itu agar memperoleh kepuasan maksimum(nilai rata-rata maksimum) berdasarkan waktu belajar yang terbatas (6 jam efektif);
    Berdasarkan perkiraan pada semester lalu yang memiliki tingkat ketepatan sangat baik, Amitamampu memperkirakan bahwa nilai-nilai ujian yang akan diperoleh tergantung pada waktu yang dialokasikan pada setiap mata kuliah itu. Skedul alokasi waktu dan perkiraan nilai ujian yang akan diperoleh dari ketiga mata kuliah itu di tunjukan dalam tabel 1
    a.Amita adalah seorang mahasiswi STIMIK INDONESIA MANDIRI yang bermukim di Bandung dan akan melaksanakan UAS tiga mata kuliah, yaitu Ekonomi Manajerial, Matematika dan Statistika. Waktu belajar yang tersisa hanya 6 jam efektif. Utilitas atau kepuasan total Amita dalam hal ini adalah memperoleh nilai rata-rata setinggi mungkin dalam tiga mata kuliah itu agar dapat mengambil mata kuliah Ekonomi Manajerial pada semester berikutnya.Berapa perkiraan nilai rata-rata ujian dari ketiga mata kuliah di atas, berdasarkan pilihan alokasi waktu belajar yang ditetapkan oleh Amita
    b.Apakah ismi memiliki peluang untuk dapat mengikuti kuliah Ekonomi Manajerial pada semester berikutnya berdasarkan keputusan manajerial yang diambil oleh ismi di atas

    BalasHapus
  11. 4. A stock market advisory service offers three investment portfolios for its clients/ Portfolio A contains speculative stocks, which aim for capital gains through price appreciation; portfolio B’s stocks emphasize stable dividend yields over the long run; portfolio C contains stocks with a moderate potential for growth as well as stable dividend yields.

    You are considering investing in one of these portfolios for a period of one year, but you know that the return on your investment will depend on whether the economy (i.e., state of nature) during that period is in inflation, recession, or depression. Accordingly, you estimate your potential gains and losses after all taxes in the accompanying payoff table, with your subjective probability estimate P for each state of nature as shown.

    Porfolio State of Nature
    Inflation Recession Depression
    Probability (P) = 0,6 Probability (P) = 0,2 Probability (P) = 0,2
    A 100 50 -60
    B 50 45 40
    C 70 50 -10

    a. If your sole objective is to maximize the return on your investment, which portfolio should you choose ?
    b. If you could not tolerate a loss, which portfolio should you select ?
    c. Suppose that you had no knowledge of the various states of nature and hence were unable to assign any probabilities to them. What would be your maximin strategy ? Explain.

    BalasHapus